Bisnis Bayi Dan Anak , Usaha Menyenangkan Bayi Omzet pun Meroket | Fokus Fokus Fokus , Itulah falsafah dari George Soros bapak Investor Dunia. Prinsip itu juga menjadi patokan bagi pebisnis yang menjalankan usahanya.
Jangan kita melakukan banyak usaha jika kita tidak fokus dalam melakukankannnya. Berbisnis haruslah mempunyai patokan dasar dan rencana yang jelas untuk mengeksekusi keputusan-keputusan yang harus dibuat dengan cepat.
Jika kita tahu tentang banyak bisnis tapi hanya kulit luarnya saja, yang terjadi adalah kita akan kesulitan pada pertengahan bisnis itu. Bisnis yang sukses adalah bisnis yang dibangun dengan dasar memenuhi kebutuhan (need).
Ketika kita memikirkan need yang harus kita penuhi pada suatu segmen konsumen tertentu, otomatis bisnis yang akan kita buat, memiliki kemungkinan keberhasilan yang cukup besar.
Usaha Menyenangkan Bayi Omzet pun Meroket
Fokus terhadap salah satu bisnis tertentu juga menyadarkan kita tentang arti kedisiplinan. Jika kita lengah sedikit maka investasi tenaga, uang, dan pikiran yang kita curahkan bisa hilang seketika. Mencari segmen khusus untuk dipenuhi kebutuhannya juga menjadi faktor yang sangat penting.
Usaha Menggiurkan dari Perlengkapan Bayi
Bisnis yang menggrab market nich atau relung pasar mempunyai potensi tumbuh yang sangat besar dari pada kita melirik bisnis reguler. Namun banyak pengusaha yang tidak percaya diri ketika harus bermain di Bisnis yang menggrab relung pasar ini. Pasar yang digarap dan konsumen yang dibidik memang memiliki populasi yang sedikit tapi kebutuhan mereka akan suatu barang tertentu bersifat continue.
Pada artikel kali ini, kita akan mengulas bisnis berbasis melayani relung pasar atau nich market yaitu bisnis perlengkapan bayi.
Perlengkapan bayi terdiri dari perlengkapan mandi, pakaian, perlengkapan popok, perlengkapan produk setelah mandi, perlengkapan makanan, perlengkapan alat gendong dan perlengkapan tidur Dari banyaknya item perlegkapan bayi tersebut, pebisnis yang sangat serius untuk mengembangkannya justru hanya memilih satu item bisnis perlengkapan bayi yang akan dijalankan.
Bisnis Bayi Dan Anak
Karena pebisnis menilai dari sisi kemudahan mendapatkan bahan baku dan kemudahan maintenance. Contoh nyatanya adalah Pak AMA. Pada mulanya pak ama menjalankan bisnis dengan menjadi reseller produk perlengkapan mandi untuk bayi dan perlengkapan makan untuk bayi. Dua bulan pertama dalam menjalankan bisnisnya , Pak ama mengakui dapat menghandle kedua item bisnis perlengkapan bayi tersebut.
Namun memasuki bulan ke tiga, Pak ama baru merasakan dampak dari memecah fokus untuk melayani dua market perlengkapan bayi.
Ketika Pak Ama mulai kebanjiran order, pak ama merasa kesulitan untuk memenuhi perlengkapan mandi dan perlengkapan makan, karena lokasi kedua supplier Pak Ama sangat jauh sedangkan Pak Ama menjalankan bisnisnya dengan cara delivery order.
Pak Ama mengantarkan sendiri barang dagangannnya ke tempat supplier setelah itu baru mengantarkannnya ke rumah pelanggannnya yang memesan.
Seperti kita ketahui sebelumnya, karena kedua supplier pak ama berjauhan maka banyak pesanan dari customer yang terlambat dikirimkan, dan karena tidak direspon dengan cepat oleh pak ama yang juga sedang sibuk melayani customer lain, maka customer yang sudah memesan barang membatalkan secara sepihak barang yang telah dibelinya.
Otomatis Pak Ama menerima kerugian yang cukup besar dari peristiwa itu, karena keterlambatan pengiriman telah terjadi selama lima belas kali berturut-turut dan barang yang sudah dipesan, juga dibatalkan lima belas kali berturut-turut.
Jumlah Angka customer yang membatalkan sama persis dengan jumlah customer yang barangnya telat dikirimkan. Oleh karena itu Pak ama langsung memutuskan untuk melayani satu segmen perlengkapan bayi saja yaitu perlengkapan bayi untuk mandi.
Pak Ama mengatakan bahwa sebetulnya tidaklah masalah untuk menjual semua item perlengkapan bayi, asalkan memiliki toko sendiri yang cukup besar dan memiliki supplier yang mau menstock barang sampai ditoko perlengkapan bayi yang dimiliki.
Tapi jika kekuatan modal sangat terbatas, pilihlah untuk mendistriibusikan barang perlengkapan bayi dengan cara delivery order dan hanya menjual satu item perlengkapan bayi saja.
Fokus Bisnis Dengan Product Premium
Pak Ama juga mengatakan, sejak ia hanya menjadi reseller pada perlengkapan mandi untuk bayi, keuntungannnya justru berlipat hingga tiga kali dari biasanya ketika menjual dua item perlengkapan bayi.
Kesan yang dimiliki oleh customer ketika ada penjual yang hanya menjual satu item barang saja, adalah barang yang dijual memiliki kualitas premium dan perusahaan pembuat produk sangat mempunyai fokus yang tinggi dan memiliki kepedulian tinggi untuk menghasilkan barang dengan kondisi baik
baca juga
Perlengkapan mandi untuk bayi yag dijual Pak Ama, memiliki range harga antara Rp 15.000 hingga Rp 50.000 per unitnya. Barang-barangnya meliputi sabun, baby oil, shampo oil, mainan bebek, handuk, sikat badan dan perlengkapan mandi bayi lainnya.
Profesi utama pak ama adalah sebagai guru bahasa inggris di salah satu playgroup yang ada di daerah kemang jakarta. Kini penghasilan pak ama dari menjual perlengkapan mandi bayi, perbulannnya mencapai Rp 3.000.000, yatu senilai 50% dari gaji yang diterima sebagai guru playgroup. Bagaimana masih takut untuk menggarap ladang bisnis di Nich Market Usaha Menyenangkan Bayi Omzet pun Meroket