www.undercover.co.id – Performance Bisnis Dengan Email Marketing , Yang jauh akan mendekat, yang dekat semakin mendekat.
Sistem komunikasi bisnis di zaman sekarang ini
banyak melalui internet.
Baik itu tentang pribadi, pekerjaan,
maupun yang berhubungan dengan bisnis.
Selain prosesnya yang cepat dan akurat,
keefisienan dalam menjangkau yang berjarak jauh.
Sehingga komunikasi akan selalu terjalin,
tiada lagi yang namanya jarak.
Komunikasi yang sering digunakan
dan tidak bisa diabaikan adalah
menggunakan email.
Email merupakan hal yang wajib
untuk bisa “hidup” di ekosistem internet.
Sebab, setiap membuat sebuah akun
dalam suatu website dan sejenisnya,
email menjadi persyaratan utama
yang mesti dipenuhi terlebih dahulu.
5 Tips Penting untuk Peningkatan Bisnismu dengan Email Marketing!
Email dapat dikatakan sebagai
sebuah alamat pos rumah di internet.
Bagaikan alamat rumah menjadi
sebuah persyaratan administrasi di dunia nyata,
email juga diperlakukan seperti itu
di dunia maya.
Sehingga semua orang pasti memiliki sebuah email,
setidaknya satu alamat email saja.
Hal di atas menjadi sebuah peluang
bagi seorang pebisnis yang dimanfaatkan
untuk menjalin komunikasi dengan
customer atau pebisnis lainnya.
Komunikasi yang dimaksud adalah
pemasaran dengan menggunakan email,
atau disebut dengan email marketing.
Email Marketing sebagai Komunikasi Pemasaran dan Manfaatnya
Telah disinggung sebelumnya di atas bahwa
email merupakan hal yang wajib,
dan setiap orang yang menggunakan internet
pasti memiliki sebuah alamat email.
Hal ini sangat dimanfaatkan oleh pebisnis
dan digital marketer.
Email digunakan oleh pebisnis dan
digital marketer sebagai sebuah
alat untuk menjalin komunikasi penawaran.
Komunikasi tersebut berupa
newsletter, penawaran,
pengenalan sebuah produk baru,
Promosi, campaign, dan sebagainya.
Hal ini akan memberikan sebuah
kesan eksklusif bagi customer
yang menerima email tersebut.
Penawaran yang dilakukan melalui email ini
disebut sebagai email marketing.
Email marketing adalah sebuah kegiatan
pemasaran, biasanya berbentuk promosi,
yang dilakukan melalui pesan email
kepada banyak orang.
Sebagai sebuah strategi pemasaran
tentunya email marketing
memiliki keuntungan sendiri.
Pertama, biaya operasional yang murah.
Penggunaan email sebagai salah satu
strategi pemasaran tidak membutuhkan
biaya yang mahal.
Sebab biasanya email dengan domain
perusahaan akan sepaket dengan
pembayaran jasa hosting, dan tidak ada
pengeluaran biaya selanjutnya.
Kedua, kemudahan penyampaian.
Email menjadikan proses pengiriman
surat dan sejenisnya menjadi singkat
dan tidak membutuhkan waktu yang lama.
Sehingga dalam menyampaikan
maksud pemasaran yang tidak perlu melalui
perjalanan panjang untuk bisa sampai
ke tangan customer.
Dari keuntungan di atas,
maka email marketing sangat berguna
dalam menjalankan sebuah aktivitas
pemasaran digital bagi pebisnis dan
digital marketer, dan akan
menghasilkan sebuah manfaat yang besar
bagi perusahaan.
- Produk bisnis dapat dipromosikan
secara efisien, cepat, dan tepat.
- Konten dengan newsletter berisi informasi bisnis
atau produk dapat tersampaikan dengan baik kepada customer.
- Terjalin hubungan dengan customer secara intens,
karena terdapat eksklusivitas komunikasi
antara perusahaan dengan customer.
- Brand awareness yang meningkat sehingga akan
menghasilkan customer yang berkualitas dan
akan mendulang keuntungan bagi perusahaan.
Tips Menggunakan Strategi Email Marketing
Demi keberhasilan dalam melakukan
strategi pemasaran email marketing,
berikut lima tips yang berguna.
1. Jalin hubungan dengan customer
Menjalin komunikasi dengan Customer
merupakan hal yang krusial.
Sebab, komunikasi yang dilakukan membawa
citra nama baik perusahaan dalam
pelayanan dan komunikasi.
Walau email pemasaran,
Namun tidak melulu soal promosi produk.
Lakukan pengiriman email tentang
informasi yang dapat berfokus kepada
kebutuhan customer selain promosi produk.
Dapat berupa email yang berisi
tentang survei kepuasan pelanggan,
perkembangan bisnis, atau newsletter.
Namun, pada saat promosi produk,
jangan terlalu sering melakukan
hard selling, dan pertimbangkan
menggunakan soft selling.
Sebab, soft selling menciptakan sebuah
pengalaman yang berbeda dalam
menikmati sebuah promosi produk
atau melakukan perjalanan transaksi
pembelian produk.
Selain itu, newsletter sangat berguna
dalam menjalin hubungan komunikasi
dengan customer.
Newsletter atau buletin dapat berisi
Tentang sebuah artikel atau story
bermanfaat yang dapat berhubungan
dengan produk perusahaan, maupun tidak.
Tetapi tidak boleh terlalu keluar topik
dari identitas perusahaan atau produk.
Tetapkan jadwal pengiriman newsletter,
sehingga customer tahu kapan newsletter
selanjutnya akan dikirimkan,
dan customer setia menunggu newsletter tersebut.
2. Desain email marketing tepat yang memiliki ciri khas
Isi email marketing tidak melulu
berisi kalimat dan paragraf monoton
dengan warna flat background putih
dan tulisan hitam.
Hal ini akan membuat customer
merasa bosan dan tidak tertarik
untuk membaca isi email sampai habis.
Maka, berikan sebuah desain
pada isi email.
Seperti memberikan sebuah warna
pada tempat tertentu, ilustrasi,
dan sebagainya secara tepat
yang menjadi ciri khas perusahaan.
Selain itu, tampilan yang responsif
akan memberikan pengalaman yang baik
bagi customer dalam membaca isi email.
Sebab, customer tidak hanya membuka
isi email menggunakan perangkat komputer,
namun juga perangkat smartphone
yang notabene memiliki layar yang lebih kecil
dan perbedaan tampilan daripada dengan
layar di monitor komputer.
3. Susun strategi Call to Action yang efektif
Pemasaran digital akan berhasil
jika penggunaan call to action
tepat dan efektif.
Susun strategi call to action
di isi email marketing dengan baik,
jelas, dan terstruktur.
Dengan begitu, customer akan tahu
apa yang mesti ia lakukan setelah
menerima dan membaca isi
email marketing yang diterima.
Namun tetap perlu diperhatikan
bahwa call to action tersebut tidak boleh
terlalu sering ditempatkan.
Hal ini akan mengganggu customer
dalam membaca isi email,
dan terlalu menunjukkan hard selling.
Jika tidak, maka isi email marketing
tidak berhasil dan call to action
tidak efektif.
4. Meminimalisir kesalahan email marketing
Meminimalisir kesalahan dalam isi email,
seperti kesalahan pengetikan dan
kesalahan informasi yang
akan menyebabkan
miskomunikasi dengan customer.
Selalu lakukan pengecekan kembali
terhadap isi email marketing atau proofreading.
Sehingga tujuan dari email akan terlaksana
dengan baik serta tidak membingungkan
customer yang menerima email marketing tersebut.
5. Jangan sampai terdeteksi sebagai sebuah Spam
Pemasaran melalui email
sangat mudah dianggap sebagai spam
dan masuk dalam spam box email.
Tentu hal ini akan sangat merugikan
dan membuat email marketing yang dilakukan
terkesan sia-sia, karena email tersebut
tidak diketahui dan tidak dibaca oleh
customer tujuan.
baca juga
Untuk dapat menghindari menjadi email spam,
susun isi email yang tidak membuat berpotensi
akan ditandai customer sebagai spam di email mereka.
Lakukan pengenalan diri perusahaan
dan tujuan mengirimkan email.
Kemudian, tidak menggunakan kalimat atau kata
yang tergolong sebagai kata-kata spam.
Itulah beberapa tips yang berguna
dalam melakukan email marketing.
Sehingga email marketing yang
dilakukan akan efektif dan efisien.
Kemudian akan menghasilkan
customer yang setia terhadap bisnis
serta akan menaikkan tingkat penjualan
yang lebih tinggi lagi dari sebelumnya.
Selalu lakukan evaluasi dan
tampung setiap feedback dan customer,
serta pertimbangkan hal tersebut
guna perkembangan email marketing
demi kemajuan perusahaan.
Manfaatkan email marketing dengan
sebaik-baiknya, ya!